LCN – Lombok Utara – Dibalik seragam loreng biru dan tugas menjaga keamanan perairan, personel Satuan Polisi Perairan dan Udara (Sat Polairud) Polres Lombok Utara Polda NTB, ternyata menyimpan sisi lembut yang menginspirasi. Setiap hari Kamis, pukul 12.00 Wita, mereka menukar senapan dan speedboat dengan Kitab Suci Al-Qur’an, menjadi guru mengaji dadakan bagi anak-anak disekitar Mako.
Kapolres Lombok Utara Polda NTB, AKBP Agus Purwanta, S.I.K., melalui Kasat Polairud AKP I Gusti Made Suarjaya menyampaikan kegiatan yang diberi nama “Polisi Penolong” ini. Tujuannya sederhana untuk mendekatkan diri pada masyarakat sekaligus mengisi Masjid Polres dengan kegiatan positif.
Lebih lanjut, I Gusti mengungkapkan ”Anak-anak ini adalah masa depan. Selain menjaga laut, kami juga merasa bertanggung jawab membekali mereka dengan pendidikan agama,”ujar, Kamis (23/10/2025).
Masih kata I Gusti, Aksi unik ini kontras dengan tugas utama mereka, menciptakan pemandangan mengharukan. Anak-anak dengan gembira duduk melingkar di Masjid Mako Polres Lombok Utara, dibimbing membaca iqra dan Al-Qur’an langsung oleh Polisi yang baru saja pulang berpatroli,”pungkasnya.
(Orik / LCN)
