Home / Berita TNI / Menyambut Hari Guru Nasional 2025: TK Kartika XIV-13 Gelar Lomba Mewarnai Anak, Wujud Apresiasi dan Kreativitas Sejak Dini

Menyambut Hari Guru Nasional 2025: TK Kartika XIV-13 Gelar Lomba Mewarnai Anak, Wujud Apresiasi dan Kreativitas Sejak Dini

LCN – Aceh Barat — Dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional (HGN) tahun 2025, TK Kartika XIV-13 menggelar sebuah kegiatan yang sarat makna dan keceriaan, yaitu Lomba Mewarnai Anak. Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Kodim 0105/Aceh Barat, Jalan, Imam Bonjol, Desa Drien Rampak, Kecamatan Johan Pahlawan, Kabupaten Aceh Barat. Sabtu (22/11/2025)

Acara ini dibuka secara resmi oleh Komandan Kodim 0105/Aceh Barat, Letkol Inf S Kembaren,S.E.,
M.I.P.,CFrA., selaku pembina yang didampingi Ketua Yayasan Kartika Jaya Koordinator Kodim 0105 Cabang XIV Iskandar Muda, Ny Aurora M. Farrah, beserta jajaran pengurus yayasan. Ini menjadi simbol dukungan penuh terhadap dunia pendidikan anak usia dini, sekaligus bentuk penghormatan terhadap peran guru dalam membentuk karakter generasi masa depan.

Sejak pagi hari, suasana diruangan Aula tampak lebih meriah dari biasanya. Anak-anak datang dengan penuh semangat, membawa perlengkapan mewarnai masing-masing seperti krayon, pensil warna dan spidol. Para Guru menyambut mereka dengan senyuman hangat dan penuh perhatian, menciptakan suasana yang nyaman dan menyenangkan agar para peserta dapat mengikuti lomba dengan riang gembira dan percaya diri.

Lomba mewarnai ini bukan sekedar ajang kompetisi, namun juga menjadi sarana edukatif untuk melatih motorik halus, ketelitian, dan kemampuan anak dalam memadukan warna. Lebih dari itu, kegiatan ini menjadi wadah ekspresi diri yang positif, di mana anak-anak dapat menuangkan imajinasi mereka ke dalam karya seni yang penuh warna.

Dalam berbagai hal, Dandim 0105/Aceh Barat menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata sinergi antara TNI dan dunia pendidikan dalam mendukung tumbuh kembang anak. “Lomba mewarnai ini bukan hanya tentang hasil akhir, tetapi tentang proses belajar, keberanian anak untuk berkarya, dan peran guru serta orang tua dalam mendampingi mereka. Ini adalah momen penting untuk melihat potensi anak dalam suasana yang menyenangkan dan terarah,”ujar Dandim.

Selama kegiatan berlangsung, anak-anak terlihat sangat antusias dan fokus. Beberapa Guru membimbing dan mengarahkan sambil memberikan semangat, sementara para orang tua yang turut hadir memberikan dukungan moral tanpa mengganggu penilaian. Setelah waktu pewarnaan selesai, hasil karya anak-anak dipajang dengan rapi dan dinilai berdasarkan kriteria kerapian, pemilihan warna dan kreativitas.

Sebagai bentuk apresiasi, pihak sekolah bersama yayasan memberikan hadiah kepada peserta. Penghargaan tidak hanya diberikan kepada pemenang, tetapi juga kepada setiap anak sebagai bentuk motivasi dan penghargaan atas usaha mereka. Hal ini menjadi bukti bahwa setiap anak memiliki potensi yang layak diapresiasi, terlepas dari hasil lomba.

Kepala TK Kartika XIV-13, Afrida Yani, S.Pd., dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada pembina dan Ketua Yayasan Kartika Jaya atas dukungan penuh terhadap kegiatan ini. “Kami sangat berterima kasih atas terselenggaranya lomba mewarnai ini. Kegiatan ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan kreativitas anak-anak, mempererat hubungan antara guru, siswa, dan orang tua, serta menjadikan Hari Guru Nasional sebagai momen yang penuh makna,”ungkapnya.

Peringatan Hari Guru Nasional tahun ini menjadi momentum yang hangat dan inspiratif, membuktikan bahwa kegiatan sederhana seperti lomba mewarnai mampu memberikan dampak positif yang besar. Selain memperkuat ikatan antara guru dan siswa, kegiatan ini juga mempererat hubungan antara institusi pendidikan dan masyarakat, termasuk TNI sebagai mitra strategi dalam pembangunan karakter anak bangsa.

Melalui kegiatan ini, TK Kartika XIV-13 tidak hanya merayakan Hari Guru Nasional, tetapi juga menanamkan nilai-nilai kebersamaan, kreativitas dan penghargaan terhadap proses belajar. Semoga semangat ini terus tumbuh dan menjadi inspirasi bagi lembaga pendidikan lainnya dalam menciptakan kegiatan yang bermakna dan membangun generasi yang cerdas, kreatif dan berkarakter,”tandasnya.

 

(Orik / LCN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *