LCN – Wonosobo – Komandan Kodim 0707/Wonosobo Letkol Inf Yoyok Suyitno memimpin langsung upacara pemakaman militer almarhum Peltu Anton Yulianto di Pemakaman Umum Kelurahan Kutabanjarnegara, Kecamatan Banjarnegara, Kabupaten Banjarnegara, Rabu (03/12/2025).
Jenazah tiba dilokasi pemakaman sekitar pukul 14.00 WIB disambut isak tangis keluarga dan rekan sejawat. Upacara pemakaman berlangsung khidmat dengan pengawalan pasukan kehormatan dari Kodim 0704/Banjarnegara serta tembakan salvo tiga kali sebagai penghormatan terakhir.
Dalam amanatnya yang disampaikan dengan suara bergetar, Letkol Inf Yoyok Suyitno menyampaikan rasa kehilangan yang mendalam atas kepergian Peltu Anton Yulianto yang meninggal dunia pada Rabu pagi karena sakit.
“Dengan dipanggilnya almarhum, kita semua merasa kehilangan, khususnya keluarga yang ditinggalkan. Almarhum adalah salah satu putra terbaik bangsa yang memiliki dedikasi tinggi dan tidak pernah mengenal lelah dalam melaksanakan tugas kepada negara melalui TNI,”ujar Dandim dengan mata berkaca-kaca.
Lebih lanjut Dandim menyampaikan, sebagai umat beragama, semua pihak harus menerima kepergian almarhum dengan penuh tawakal dan kesabaran. “Kita harus yakin bahwa di balik semua ini ada hikmah yang terbaik dari Allah SWT. Manusia hanya bisa berencana, tetapi Allah-lah yang menentukan. Apa yang direncanakan manusia belum tentu baik, tetapi apa yang telah Allah tentukan pasti yang terbaik, “tuturnya.
Dandim juga mengajak seluruh hadirin menundukkan kepala sejenak untuk mendoakan almarhum. “Marilah kita tundukkan kepala, memberikan penghormatan terakhir kepada almarhum Peltu Anton Yulianto. Semoga Allah memberikan jalan yang terang, tempat yang lapang disisi-Nya, mengampuni segala dosanya, dan menerima seluruh amal ibadahnya. Aamiin,”ucap Dandim diiringi isak tangis keluarga.
Diakhir amanatnya, Dandim atas nama Keluarga Besar Kodim 0707/Wonosobo menyampaikan bela sungkawa yang mendalam kepada keluarga yang ditinggalkan.
“Kami turut berduka cita yang sedalam-dalamnya. Kepada semua pihak yang telah membantu baik moril maupun materiil hingga terselenggaranya upacara pemakaman ini, kami ucapkan terima kasih setulus-tulusnya. Semoga amal baik saudara-saudara mendapat balasan berlipat dari Allah SWT. Aamiin,”pungkasnya.
Almarhum Peltu Anton Yulianto meninggalkan seorang istri dan tiga orang anak. Jenazah dimakamkan dengan penuh penghormatan militer ditandai tembakan salvo dan tabur bunga oleh Dandim, perwira, serta rekan-rekan almarhum. Suasana haru menyelimuti lokasi pemakaman saat peti jenazah diturunkan ke liang lahat, sekaligus menjadi tanda perpisahan terakhir dengan prajurit yang telah mengabdikan hidupnya untuk bangsa dan negara,”pungkasnya.
(Orik / LCN)
