LCN – Kutai Barat – Babinsa Koramil 0912-12/Melak melaksanakan monitoring kondisi debit air yang mengalami kenaikan akibat curah hujan tinggi di wilayah binaan, Rabu (17/09/2025) pukul 07.30 WITA.
Kegiatan ini dilakukan sebagai langkah antisipasi dan pemantauan terhadap potensi dampak banjir yang melanda beberapa kelurahan dan kampung di Kecamatan Melak, Kabupaten Kutai Barat.
Adapun wilayah terdampak banjir meliputi Kelurahan Melak Ulu, tepatnya di Jalan Diponegoro RT 12 dengan ketinggian air 5 cm yang sudah masuk ke kolong rumah dan menutupi badan jalan/semenisasi. Di Kelurahan Melak Ilir, genangan terjadi di beberapa titik, yakni Jalan D.I. Panjaitan Simpang PKT RT 01 dengan ketinggian air sekitar 5 cm, Jalan Raden Boto RT 03 dengan ketinggian 5–15 cm, serta Jalan Mulawarman RT 08 dengan ketinggian 5–20 cm. Kondisi di seluruh lokasi tersebut masih bertahan dan belum surut.
Babinsa Koramil 0912-12/Melak menyampaikan bahwa kegiatan monitoring ini bertujuan untuk mengetahui perkembangan situasi terkini sekaligus memastikan kondisi masyarakat yang terdampak tetap aman dan terpantau.
“Kami terus melaksanakan pemantauan secara berkala dan melaporkan setiap perkembangan. Bila terjadi kenaikan air lebih lanjut, akan segera berkoordinasi dengan aparat terkait untuk langkah penanganan,”ujarnya.
(Orik / LCN)
