LCN – Mataram – Kisah asmara yang berakhir tragis terjadi di Kota Mataram. Seorang residivis spesialis pencurian kendaraan bermotor (curanmor) tega menggasak sepeda motor Yamaha NMAX milik pacarnya sendiri, menimbulkan kerugian mencapai Rp 32 juta. Pelaku, I NAMJ laki – laki umur (25) tahun, kini meringkuk di tahanan setelah Tim Resmob Sat Reskrim Polresta Mataram Polda NTB, berhasil menciduknya.
Kasat Reskrim Polresta Mataram Polda NTB, AKP Regi Halili,Str.K.S.I.K., menyampaikan, Drama pencurian ini bermula pada Senin dini hari, 25 Agustus 2025. Korban, (NPAW) perempuan umur (25) tahun, datang bersama pelaku, yang tak lain, yakni kekasihnya, ke sebuah hotel di Mataram. Namun, kemesraan tersebut berubah menjadi petaka. Sekitar pukul 05.30 WITA, saat korban lengah, Nyoman Arli dengan liciknya membawa kabur sepeda motor Yamaha NMAX hitam bernomor polisi DR 2781,”papar Regi.
”Korban melaporkan bahwa motornya hilang dibawa pacarnya sendiri tanpa izin,” terang seorang petugas yang enggan disebut namanya. “Kerugian ditaksir mencapai Rp 32 juta.”
Tidak butuh waktu lama bagi aparat kepolisian untuk bertindak. Berdasarkan laporan tersebut, Tim Resmob Polresta Mataram segera melakukan penyelidikan intensif. Hanya dalam dua hari, jejak Nyoman Arli berhasil terendus. Pada Rabu, 27 Agustus 2025, dini hari, sang residivis itu pun diringkus tanpa perlawanan di wilayah Cakranegara,”ungkap Regi.
Saat ini, pelaku dan barang bukti berupa sepeda motor NMAX telah diamankan di Mako Polresta Mataram. Nyoman Arli, yang diketahui memiliki catatan kriminal sebelumnya, dijerat dengan Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan. Kisah cinta yang seharusnya indah, kini harus berakhir dibalik jeruji besi, menyisakan kerugian materiil dan luka hati bagi korban,”pungkasnya.
(Orik / LCN)
