LCN – Lombok Barat, – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-126 Kodim 1606/Mataram resmi ditutup hari ini, Kamis (06/11/2025), meninggalkan warisan nyata berupa akses jalan baru dan jembatan yang kini menghubungkan Desa Dasan Gria dan Giri Madya di Kecamatan Lingsar, Lombok Barat.
Kehadiran Kapolresta Mataram Polda NTB, Kombes Pol. Hendro Purwoko, S.I.K., M.H., dalam acara penutupan di Lapangan Gegutu tidak hanya sebagai tamu kehormatan, melainkan sebagai simbol tegaknya sinergi dua pilar utama keamanan negara ditingkat Desa.
Jembatan Nyata, Bukan Hanya Wacana
Kombes Pol. Hendro Purwoko menegaskan bahwa kolaborasi TNI-Polri di TMMD ini adalah cetak biru pembangunan yang ideal.
“Kehadiran kami adalah penegasan, bahwa sinergi TNI dan Polri bukan hanya wacana dikota.
Ini sebagai kerja nyata yang menghasilkan jembatan emas bagi warga Desa. Pembangunan infrastruktur seperti jalan, jembatan, dan irigasi ini secara langsung mempercepat roda ekonomi dan membuka isolasi wilayah,” tegas Kombes Pol. Hendro Purwoko kepada awak media.
Kapolresta Mataram menyampaikan apresiasi mendalam, menyoroti TMMD ke-126 yang tidak hanya berfokus pada pembangunan fisik, tetapi juga berhasil memantik kembali semangat gotong royong dan kebersamaan ditengah masyarakat.
Komitmen Jaga “Investasi” Desa
Lebih lanjut, Kapolresta memastikan bahwa Polresta Mataram akan mengambil peran aktif dalam menjaga manfaat dari hasil TMMD.
“Investasi besar yang dilakukan TNI dan masyarakat ini harus kita jaga. Polresta Mataram siap terus berkontribusi dalam setiap TMMD berikutnya, memastikan bahwa kolaborasi ini berjalan dua arah: membangun fisik desa dan memperkuat Kamtibmas agar pembangunan yang sudah ada tetap aman, tertib dan kondusif, “pungkasnya.
Penutupan TMMD ke-126 ini menjadi bukti nyata bahwa kekompakan TNI-Polri adalah kunci akselerasi pembangunan dipedesaan, mengubah tantangan geografis menjadi peluang dan memastikan kemajuan negeri dimulai dari pelosok Desa,”tandasnya.
(Orik / LCN)






