TimCyber— Mataram, NTB – Dalam rangkaian program Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN), Komandan Kodim (Dandim) 1606/Mataram, Kolonel Arm Muh. Saifudin Khoiruzamani, S.Sos., M.Han., mengeluarkan pernyataan yang tegas dan inspiratif kepada seluruh prajurit serta ASN di jajaran Kodim. Dandim 1606/Mataram menekankan pentingnya membangun komitmen kuat dalam melawan ancaman narkoba yang kini dinilai sudah dalam fase darurat nasional.
“Narkoba adalah ancaman besar bagi bangsa ini. Tidak ada ruang bagi kompromi di lingkungan institusi kita. Pemerintah sudah mengakui bahwa Indonesia sedang dalam situasi darurat narkoba. Kita harus sadar, berapa banyak anak bangsa yang sudah dirusak oleh barang haram ini. Sebagai aparat negara, kita harus berada di garis terdepan dalam perang melawan narkoba, sebagaimana amanat Undang-Undang dan 8 Wajib TNI,” tegas Kolonel Arm Muh. Saifudin Khoiruzamani, S.Sos., M.Han., di hadapan para personel yang hadir di Aula Kodim 1606/Mataram, Rabu (30/10/2024).
Dalam sambutannya, Kolonel Arm Muh. Saifudin Khoiruzamani, S.Sos., M.Han., juga mengingatkan bahwa sebagai bagian dari TNI, seluruh prajurit dan ASN harus menjadi teladan bagi masyarakat. “Kita tidak hanya sekadar penegak hukum, tetapi juga contoh nyata bagi masyarakat. Saya tegaskan, siapapun di antara kita, baik perwira, bintara, tamtama, maupun ASN, yang terlibat dalam narkoba, berarti turut andil dalam menghancurkan masa depan bangsa ini,” ungkap Dandim 1606/Mataram.
Kegiatan P4GN ini dihadiri oleh Para Perwira Staf, Bintara, Tamtama, dan ASN dari berbagai bagian Kodim 1606/Mataram. Mereka secara bersama-sama berkomitmen mendukung penuh upaya pemerintah dalam memerangi penyalahgunaan narkoba.
( R–LCN )
