Home / Berita TNI / Tiga Rumah Rusak Akibat Longsor, Babinsa Karang Baru Lakukan Monitoring Pasca Hujan Lebat”

Tiga Rumah Rusak Akibat Longsor, Babinsa Karang Baru Lakukan Monitoring Pasca Hujan Lebat”

LCN -:Lombok Timur, – NTB, Babinsa Desa Karang Baru, Serda Panji Sari Andika, melaksanakan kegiatan monitoring wilayah pasca hujan lebat yang mengguyur Desa Karang Baru, Kecamatan Wanasaba, Kabupaten Lombok Timur. Rabu (19/11/2025).

‎Langkah ini dilakukan untuk memastikan kondisi masyarakat dan infrastruktur setempat setelah bencana tanah longsor yang terjadi pada malam sebelumnya.

‎Hujan deras yang turun sejak Selasa, 18 November 2025 pukul 13.00 WITA dan berlangsung cukup lama menyebabkan terjadinya tanah longsor pada pukul 18.40 WITA di Dusun Baturente. Material tanah dan air menerjang permukiman warga sehingga tiga unit rumah mengalami kerusakan berat. Beruntung, dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa, namun kerugian material diperkirakan mencapai Rp150 juta.

‎Serda Panji Sari Andika bersama Kepala Desa dan Kepala Wilayah setempat langsung turun ke lokasi untuk melakukan pengecekan kondisi bangunan dan memastikan keselamatan warga. Selain itu, Babinsa juga melaksanakan pendataan terhadap warga terdampak, yaitu Leni (40), Hap (60), dan Muliadi (40), yang rumahnya mengalami kerusakan cukup parah. Hasil pendataan tersebut kemudian dilaporkan secara berjenjang kepada Komando Atas untuk penanganan lebih lanjut.

‎Dalam upaya tanggap darurat, Babinsa turut memberikan arahan kepada warga agar tetap meningkatkan kewaspadaan mengingat cuaca yang masih tidak menentu dan potensi longsor susulan yang dapat terjadi sewaktu-waktu. Warga yang tinggal disekitar tebing dan aliran air diminta untuk lebih berhati-hati serta segera mengungsi jika melihat tanda-tanda pergerakan tanah.

‎Koramil 1615-11/Aikmel memastikan akan terus melakukan pemantauan berkala terhadap perkembangan situasi di Desa Karang Baru. TNI bersama pemerintah desa siap membantu masyarakat dalam proses penanganan, baik melalui pengamanan wilayah, pendataan lanjutan, maupun dukungan terhadap upaya pemulihan pasca bencana,”tandasnya.

(Orik / LCN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *