LCN – Mataram, Sebuah kisah sinergi luar biasa terkuak di Mataram. Wali Kota Mataram H. Mohan Roliskana dan Kapolresta Mataram Polda NTB, Kombes Pol. Hendro Purwoko, S.I.K., M.H., tak hanya sekadar memantau, tapi langsung terjun ke lapangan meninjau Hunian Sementara (Huntara) di Lingkungan Bintaro, Kelurahan Bintaro Jaya, Kecamatan Ampenan, Rabu (02/07/2025).
Kunjungan ini bukan seremonial biasa, melainkan wujud nyata kehadiran negara bagi warga yang harus merelokasi diri dari lahan eks-eksekusi Pengadilan Negeri.
Bukan Sekadar Bangunan, Tapi Harapan Baru
Huntara ini bukan hanya deretan bangunan, melainkan simbol harapan baru. Wali Kota Mataram, H. Mohan Roliskana, dengan penuh empati menyampaikan pesan penting:
“Pemerintah berharap masyarakat dapat menata kehidupan kembali secara lebih tenang dan damai di Huntara ini. Pemanfaatannya harus optimal agar bisa menjadi tempat tinggal sementara yang manusiawi.”
Sebagai bukti kepedulian yang tak terhingga, Wali Kota juga menyerahkan bantuan sosial langsung kepada para penghuni Huntara. Sebuah langkah konkret untuk meringankan beban mereka di masa transisi yang penuh tantangan ini.
Disisi lain, Kapolresta Mataram Polda NTB, Kombes Pol. Hendro Purwoko, menunjukkan komitmen Polri yang tak main-main. Beliau menegaskan bahwa jajarannya siap menjadi mitra sejati bagi pemerintah dan masyarakat. “Kami akan terus berupaya menjaga keamanan masyarakat. Prinsipnya, Polresta Mataram siap mendukung langkah pemerintah, utamanya dalam menciptakan situasi yang damai dan stabil,” tegasnya. Ini bukan lagi sekadar polisi sebagai penegak hukum, tapi sebagai pilar penopang kedamaian dan stabilitas sosial.
Negara Hadir, Masyarakat Berdaya
Peninjauan ini menjadi gambaran hidup tentang bagaimana pemerintah daerah, aparat kepolisian, dan masyarakat bisa bersatu padu. Ini adalah kisah tentang bagaimana komitmen untuk memberikan solusi dan menjaga keamanan dapat mengubah kehidupan. Di Bintaro, kita menyaksikan langsung bahwa negara hadir ditengah masyarakat, bukan hanya dengan janji, tapi dengan tindakan nyata.
Kisah di Bintaro ini adalah bukti bahwa sinergi dan kepedulian adalah kunci untuk membangun kehidupan baru yang lebih baik,”pungkasnya.
(Orik / LCN)
