LCN – Lombok Timur – NTB, SDIT Abu Bakar Ash-Shiddiq Keruak melaksanakan Outing Class di Joben Evergreen yang diikuti oleh 40 peserta yang terdiri dari siswa kelas 4 sampai dengan kelas 6 dan dipandu oleh 8 orang pembina. Ini merupakan bagian ekstra kurikuler di bidang ke-pramuka-an dalam rangka kenaikan tingkat.
Kegiatan tersebut bertujuan sebagai salah satu pola pendidikan mental dan kemandirian siswa supaya tumbuh rasa percaya diri mereka menghadapi dunia luar. Karena dunia semakin dinamis dan terus berubah, oleh sebab itu siswa harus dibimbing untuk selalu bisa beradaptasi dengan setiap perubahan itu.
“Dalam kegiatan ini banyak yang mereka dapatkan, baik itu pengalaman, baik itu dilatih mentalnya baik itu bisa dilatih bisa mengikuti keadaan lingkungan alam, artinya bisa berinteraksi dengan alam. Sehingga ketika mereka lulus dari sekolah, mereka memiliki pengalaman dan terlalu heran bagaimana dunia luar nanti,”ujar Irhamullah Senin, Malam (20/10/2025).
Menurut Irham, para peserta merespon kegiatan ini sangat positif dan antusias, karena dari beberapa rangkaian acara yang dilaksanakan, mereka menemukan hal baru dan langka jika dibandingkan dengan kegiatan rutin harian dimeja belajar ketika di kelas. Hal ini dilakukan sebagai salah satu bentuk pendidikan dan penguatan mental siswa agar terbentuk jiwa kemandirian. Pendidikan mental merupakan tanggung jawab sekolah yang lebih berat ketimbang hanya sekedar mengajar materi teks book.
“Alhamdulillah tanggapannya positif, baik, senang, happy bahagia, mereka seneng bahagia karena tumben juga mengikuti moment-moment langka seperti kenaikan tingkat ini. Sehingga kalau kita lihat lebih banyak positifnya lah,”jelas Irham sebagai penanggung jawab kegiatan.
Irham menambahkan, selama ia memimpin kegiatan ekstra kurikuler pramuka di SDIT ABA, kegiatan tersebut semakin diminati siswa. Ini sebagai salah satu indikator keberhasilan sekolah dalam mengelola kegiatan pramuka yang menjadi salah satu andalan.
“Semakin hari semakin ke depan semakin maju kegiatannya. Artinya semakin banyak peminat, baik itu dalam rangka tingkat kecamatan, kabupaten. Alhamdulillah selama ini kita tetap aktif lah gitu. Pada tahun ini tanggal 29 oktober ada kegiatan Jambore mungkin namanya itu besok akan diadakan dilemor membawa nama kecamatan keruak. SDIT ABA diberikan utusan 3 orang anggota, sekolah lain masing-masing mendapat 1 orang utusan,”papar Irham dengan nada optimis.
Meski beberapa siswa mengalami kelelahan dan melawan rasa ngantuk berat, tanggapan mereka tetap positif, proses ini sebagai bentuk latihan mental dan ketegasan melawan kemalasan. Mereka tetap semangat karena moment seperti ini jarang mereka dapatkan.
“Salah satu gebrakan atau didikan yang diberikan oleh pembina itu seperti pendidikan yang keras dan tegas, sehingga ketika mereka diberikan tugas yang tidak seperti biasanya disekolah, mereka siap dan tangguh menghadapi tugas tersebut, seperti itulah mental mereka terbentuk pelan-pelan menjadi mental yang tangguh,”ungkapnya.
Karena ekstra kurikuler pramukanya aktif, SDIT ABA mendapat perhatian yang positif dari Dinas Pendidikan dalam hal ini UPTD Pendidikan kecamatan Keruak. Sekolah ini dianggap satu-satunya sekolah swasta yang sangat aktif kegiatan ekstranya.
BUDI (LCN)
