Babinsa Jajaran Kodim Loteng Dampingi Bulog Serap Puluhan Ton Gabah Petani di Lombok Tengah

Babinsa Jajaran Kodim Loteng Dampingi Bulog Serap Puluhan Ton Gabah Petani di Lombok Tengah

LCN – Lombok Tengah – Dalam upaya mendukung ketahanan pangan nasional serta menstabilkan harga gabah di tingkat petani, Babinsa jajaran Kodim 1620/Lombok Tengah mendampingi Perum Bulog dalam kegiatan penyerapan gabah petani didua Kecamatan berbeda di Kabupaten Lombok Tengah Sabtu, (12/04/2025).

Kegiatan ini merupakan bagian dari sinergi antara TNI AD melalui program pendampingan Babinsa dengan instansi pemerintah dalam menjaga stabilitas pangan, sekaligus memastikan hasil panen petani terserap optimal.

Dandim 1620/Loteng Letkol Arm Karimmuddin Rangkuti mengatakan, kehadiran Babinsa di lapangan bertujuan untuk memberikan pendampingan langsung kepada para petani dan memastikan bahwa transaksi pembelian gabah antara petani dan Bulog berjalan dengan lancar dan sesuai prosedur,”paparnya.

“Babinsa hadir untuk mengawal proses penyerapan gabah agar petani merasa nyaman, dan harga gabah tetap stabil sesuai HPP (Harga Pembelian Pemerintah) yakni 6500,” ujar Dandim.

Dalam pelaksanaannya, Babinsa turut membantu proses penimbangan, pengangkutan, hingga pengawasan kualitas gabah yang diserap oleh Bulog milik petani melalui kelompok tani (Poktan) masing masing di beberapa desa di dua kecamatan yakni di kecamatan Praya Tengah dan kecamatan Pujut hingga proses transaksi terjadi.

Selain itu, pihak Bulog juga mengapresiasi peran aktif TNI, khususnya Babinsa, dalam mendukung upaya pemerintah dalam menjaga cadangan beras nasional khususnya di Kabupaten Lombok Tengah provinsi Nusa Tenggara Barat.

“Pada kegiatan ini, Bulog berhasil menyerap puluhan ton gabah petani dari beberapa desa di dua kecamatan berbeda desa kecamatan pujut dan kecamatan Praya Tengah, “terangnya.

Kegiatan ini disambut baik oleh para petani yang merasa terbantu dengan adanya pendampingan dari pihak TNI, (Babinsa) serta jaminan harga yang kompetitif yang dibeli baik oleh Bulog langsung maupun rekanan Bulog.

“Diharapkan, kerja sama ini terus berlanjut demi keberlanjutan pertanian dan kesejahteraan petani di Lombok Tengah secara bertahap, bertingkat dan berlanjut, “tandasnya.

 

(Orik / LCN)

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *