Babinsa Sambelia Dampingi Panen Padi, Total Hasil Capai 39,7 Ton

Babinsa Sambelia Dampingi Panen Padi, Total Hasil Capai 39,7 Ton

LCN – Lombok Timur – Babinsa Desa Sambelia, Sertu Setyo Aris, Koramil 1615-03/Sambelia, melaksanakan pendampingan kepada Satuan Tugas Serapan Gabah (Satgas Sergab) dan Kelompok Tani (Poktan) dalam kegiatan panen padi di Dusun Mekar Sari, Desa Sambelia, Kecamatan Sambelia, Kabupaten Lombok Timur, Kamis (21/03/2025).

Pendampingan ini dilakukan untuk memastikan hasil panen dapat terserap dengan baik oleh mitra Bulog guna mendukung ketahanan pangan daerah.
Panen padi yang berlangsung sejak 18 Maret 2025 hingga 20 Maret 2025 tersebut melibatkan beberapa petani dari dua kelompok tani, yakni Poktan Ingin Maju dan Poktan Modak. 18 Maret, panen dilakukan di lahan seluas 2,6 hektare milik tiga petani, yaitu Pak Febri, Ibu Kamilin, dan Hartanto. Hasil panen hari itu mencapai total 13,2 ton gabah, yang seluruhnya dijual kepada mitra Bulog melalui beberapa penendak.

Selanjutnya, 20 Maret 2025, panen kembali dilakukan dilima lokasi dengan total luas lahan mencapai 4,6 hektare. Lima petani, yakni Amaq Yan, Amaq Parni, Hartanto, Amaq Gober, dan Amaq Ani, berhasil menghasilkan total 26,5 ton gabah. Hasil panen ini juga diserap oleh mitra Bulog seperti UD Maya, UD Sordang, dan penendak lainnya untuk mendukung ketahanan pangan diwilayah tersebut.

Sertu Setyo Aris menyampaikan bahwa kehadiran Babinsa dalam pendampingan panen ini bertujuan untuk memastikan kelancaran distribusi hasil panen ke mitra Bulog serta membantu para petani dalam mengoptimalkan hasil pertaniannya. “Kami selalu siap mendampingi petani agar hasil panennya dapat terserap dengan baik dan harga jualnya tetap stabil,”ujarnya.

Dengan total realisasi panen sebesar 39,7 ton dalam dua hari, kegiatan ini menunjukkan hasil positif dalam program serapan gabah. Para petani menyampaikan apresiasi atas dukungan Babinsa dan Satgas Sergab yang terus berperan aktif dalam membantu mereka, baik dari segi pendampingan teknis maupun penyaluran hasil panen kepasar yang lebih luas,”pungkasnya.

 

(Orik / LCN)

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *