LCN – Pasuruan, Komandan Kodim 0819/Pasuruan Letkol Inf Boga Bramiko, M.Han., bersama Forkopimda Kabupaten Pasuruan, menghadiri acara Peletakan Batu Pertama Gedung Perkuliahan Baru Universitas Yudharta Pasuruan, bertempat di Dusun Pandean, Desa Sengonagung, Kecamatan Purwosari, pasuruan. Rabu (16/07/2025). Acara ini menjadi langkah awal pembangunan gedung modern untuk mendukung kemajuan dunia pendidikan tinggi di Kabupaten Pasuruan.
Kegiatan diawali dengan prosesi pemotongan pita secara simbolis oleh Dandim 0819/Pasuruan, sebagai tanda dimulainya pembangunan. Selanjutnya dilakukan peletakan batu pertama oleh Romo KH. M. Sholeh Bahruddin selaku pembina Yayasan Darut Taqwa, Dr. Kholid Murtadlo, S.E., M.E. selaku Rektor Universitas Yudharta Pasuruan, dan Letkol Inf Boga Bramiko, M.Han., sebagai bentuk dukungan TNI terhadap pembangunan infrastruktur pendidikan diwilayahnya.
Dalam sambutannya, Dandim 0819 Pasuruan Letkol Inf Boga Bramiko, M.Han. menyampaikan bahwa TNI akan selalu siap mendukung kemajuan pendidikan sebagai bagian dari pembangunan nasional.“Kami dari Kodim 0819 sangat mengapresiasi semangat dan komitmen Universitas Yudharta dalam mencetak generasi unggul. Semoga gedung ini nantinya menjadi pusat lahirnya intelektual yang cinta tanah air dan berkontribusi nyata bagi bangsa,”ujarnya.
Sementara itu, KH. M. Sholeh Bahruddin selaku pembina Yayasan Darut Taqwa, menyampaikan bahwa pembangunan gedung ini adalah bagian dari perluasan peran strategis Universitas Yudharta sebagai kampus kebangsaan yang menjunjung tinggi nilai-nilai Islam moderat dan nasionalisme. “Kami ingin menghadirkan fasilitas terbaik agar mahasiswa bisa tumbuh menjadi kader pemimpin bangsa yang berakhlak dan berpikir maju,”ungkap beliau.
Peletakan batu pertama ini disambut antusias oleh seluruh tamu undangan, mulai dari jajaran Forkopimda, civitas akademika, hingga masyarakat sekitar. Dengan kolaborasi antara dunia pendidikan, pemerintah, dan TNI, diharapkan kampus Yudharta semakin maju dan mampu menjadi mercusuar keilmuan dan kebangsaan diwilayah Pasuruan dan sekitarnya,”tandasnya.
(Orik / LCN)