Geger di Puskesmas Selong! Bayi Perempuan Ditemukan Terlantar Dalam Toilet, Diduga Ditinggalkan Orang Tua

Geger di Puskesmas Selong! Bayi Perempuan Ditemukan Terlantar Dalam Toilet, Diduga Ditinggalkan Orang Tua

LCN – Lombok Timur – Suasana malam di Puskesmas Selong mendadak heboh. Seorang bayi perempuan ditemukan dalam kondisi memprihatinkan tanpa busana di dalam toilet umum IGD, Jumat (01/05/2025), sekitar pukul 20.30 WITA.

Penemuan ini terjadi secara tak terduga oleh Hilmi Abdu Rizal Hadi umur (33) tahun, warga Kelurahan Kembangsari, saat mengantarkan istrinya berobat. Sang istri, Yunita Wijayanti (30), mendengar suara tangisan lirih dari dalam toilet dekat ruang jaga perawat. Setelah diperiksa, Hilmi terperanjat, seorang bayi mungil tergeletak disamping kloset, dengan tubuh menggigil dan tali pusar masih panjang. Bayi malang itu bahkan tidak dibungkus sehelai kain pun.

Yang lebih mengejutkan, menurut keterangan perawat UGD M. Mahpuz Tohir (34), suara tangisan bayi sempat terdengar sejak pukul 15.00 WITA. Namun, karena berdekatan dengan ruang bersalin, ia menyangka suara itu berasal dari pasien melahirkan.

“Baru sadar ada bayi ditoilet setelah pasien yang sedang berobat melapor,”ujar Mahpuz.

Menurut bidan Dilan Tarolina yang langsung menangani bayi tersebut, berat badan bayi mencapai 2,2 kg dengan panjang 47 cm. Diperkirakan usianya baru 2 hingga 3 hari, ditandai dengan kulit yang masih menguning. Kondisi tubuh bayi menunjukkan kemungkinan besar tidak dilahirkan difasilitas kesehatan karena tali pusar belum dipotong secara medis.

Yang menyayat hati, bayi ini mengalami hipotermia saat ditemukan, namun kini telah distabilkan dan dirujuk ke RSUD Soejono Selong karena kadar gula darahnya rendah.

Toilet tempat penemuan tersebut merupakan fasilitas umum yang biasa digunakan pasien dan keluarga. Kebetulan saat kejadian adalah hari libur, hanya ada dua petugas piket dan dua pasien, membuat situasi relatif sepi, celah yang bisa dimanfaatkan oleh pelaku untuk meninggalkan bayi tanpa diketahui,”paparnya.

Kini, pihak berwenang tengah menyelidiki kasus ini. Siapa yang tega meninggalkan malaikat kecil ini? Apakah ini kasus kehamilan tak diinginkan, atau lebih dari itu?

Puskesmas Selong menyuarakan keprihatinan mendalam dan menyerukan kerja sama masyarakat untuk melindungi setiap nyawa, sekecil apa pun,”pungkasnya.

 

(Orik / LCN)

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *