LCN – Lombok Barat, – Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Provinsi Nusa Tenggara Barat menyoroti peluang inovasi Non Digital hasil karya Warga Binaan di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Lombok Barat berupa Batik Tulis “Gembok”, Kamis 21/11/2024.
Kasubbid Inovasi dan Teknologi BRIDA NTB, Baiq Dhani Sufia Hartati dalam kunjungannya menyampaikan, kunjungan kali ini untuk melihat potensi inovasi yang dapat dikembangkan di dalam Lapas Lombok Barat.
“Dalam kunjungan kami di Lapas Lombok Barat kali ini, kami sangat tertarik dengan hasil pembinaan terhadap warga binaan disini, yakni Batik Tulis Gembok yang menurut kami, masyarakat diluar sana harus mengetahuinya,”ungkap Dhani.
Perempuan yang akrab disapa Dhani ini menambahkan bahwa ternyata di dalam Lapas banyak terdapat inovasi – inovasi yang punya potensi bisa mensejahterakan masyarakat khususnya warga binaan di dalam Lapas.
“Saya sangat mengapresiasi, hasil pembinaan (Batik Gembok) ini, sangat luar biasa, insyaAllah di tahun 2024 kami akan mengusulkannya sebagai salah satu Inovasi Unggulan daerah Provinsi NTB pada kategori inovasi Non-Digital,”terangnya.
Dirinya berharap, kegiatan pembinaan dengan menghasilkan inovasi – inovasi ini dapat terus dipertahankan sehingga jejaring – jejaring, Instansi yang ada didaerah bisa berdatangan untuk menjalin kerjasama dan berkolaborasi dengan Lapas Lombok Barat.
Menanggapi kegiatan ini, Kepala Lapas (Kalapas) Lombok Barat, M Fadli mengapresiasi kunjungan dan dukungan yang disampaikan BRIDA NTB. Dirinya dan jajaran akan terus memaksimalkan potensi yang ada sehingga produk hasil pembinaan warga binaan di Lapas bisa terus bersaing.
“Terima kasih kami sampaikan, InsyaAllah kami dan jajaran akan terus meningkatkan kualitas, baik itu produk dan kualitas SDM Warga Binaan kami agar bisa bersaing secara maksimal dan dalam rangkan menjalankan program Asta Cita Presiden RI,”ungkap Fadli.
BRIDA NTB sendiri mempunyai visi mewujudkan NTB Sejahtera dan Mandiri, melalui program-program unggulan dan merangkul masyarakat untuk mandiri dengan berkolaborasi,”tutupnya.
(Orik / LCN)