Home / Hukrim / Tersangka Pembunuh Mahasiswi di Pantai Nipah Terungkap, Pelakunya Ternyata ‘Orang Dekat’

Tersangka Pembunuh Mahasiswi di Pantai Nipah Terungkap, Pelakunya Ternyata ‘Orang Dekat’

LCN – Lombok Utara, — Teka-teki kematian tragis mahasiswi Universitas Mataram, VR, di Pantai Nipah akhirnya terpecahkan. Dalam sebuah konferensi pers sabtu, 20 September 2025, Polres Lombok Utara Polda NTB, mengumumkan penetapan RA, rekan laki – laki yang awalnya bersaksi sebagai korban, sebagai tersangka tunggal.

​Pengungkapan ini mengejutkan banyak pihak, mengingat RA awalnya mengarang cerita bahwa ia dan VR adalah korban pembegalan. Namun, hasil penyelidikan forensik yang teliti dari Puslabfor Mabes Polri membuktikan sebaliknya. Sampel DNA yang ditemukan pada bambu, batu dan pakaian korban secara konsisten mengarah pada RA.

​Kapolres Lombok Utara Polda NTB, AKBP Agus Purwanta S.I.K., mengungkapkan bahwa pembunuhan ini bukanlah kasus begal seperti yang dituduhkan RA. Sebaliknya, motif keji ini diduga kuat dilatarbelakangi penolakan VR untuk melakukan hubungan intim.

​Fakta ini diperkuat dengan adanya luka lecet pada bagian vital korban, serta temuan pasir ditenggorokan dan mulutnya. Penyidik menduga VR tewas karena kehabisan napas setelah kepalanya dibekap ke dalam pasir.

Menariknya, polisi juga menemukan fakta bahwa perhiasan dan barang berharga korban serta RA masih utuh, semakin membantah skenario pembegalan yang dibuat tersangka.

​Bukti Tak Terbantahkan
​Penyidik menyita sejumlah barang bukti kunci, termasuk, Baju dan celana korban.
​Celana pendek dan celana dalam milik tersangka.

​Sebilah bambu dan lima buah batu berlumuran darah dari TKP.
​Baju kaos hitam milik RA.
​Bukti-bukti ini, ditambah hasil tes poligraf dan pemeriksaan psikologi yang menunjukkan tidak adanya penyesalan dari tersangka, semakin menguatkan jeratan hukum terhadap RA. Kini, ia ditahan dan dijerat Pasal 338 KUHP dan Pasal 351 Ayat (3) KUHP dengan ancaman 15 tahun penjara.

​Kasus ini menjadi peringatan keras bagi masyarakat, sekaligus menegaskan komitmen polisi untuk mengungkap kebenaran dibalik setiap kasus, meski pelaku berusaha menutupi jejaknya,”tandasnya.

 

(Orik / LCN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *