Home / Hukrim / Bayi Laki-laki Ditemukan Membiru di Kali Terara, Polisi Buru Pembuang yang Diduga Ibu Kandung

Bayi Laki-laki Ditemukan Membiru di Kali Terara, Polisi Buru Pembuang yang Diduga Ibu Kandung

LCN – Lombok Timur, – Sebuah kejahatan yang mengguncang rasa kemanusiaan terjadi di Lombok Timur. Warga Dusun Genjer Baru, Desa Sukadana, Kecamatan Terara, digemparkan penemuan jasad bayi laki-laki yang meninggal dalam kondisi mengenaskan, terbungkus plastik hitam dan tersangkut disungai Kokok Karang Bulok, Selasa sore (07/10/2025).

​Penemuan tragis ini sontak memicu duka dan amarah warga, sementara polisi langsung bergerak cepat memburu terduga pelaku yang dicurigai sebagai orang tua kandung bayi.

​Penemuan berawal dari rasa penasaran dua bocah, peristiwa mengerikan ini terkuak sekitar pukul 16.30 Wita. Dua pelajar, Ismali (11) dan Maudya Manda (11), sedang mencari ikan di kali. Rasa penasaran muncul saat mereka melihat bungkusan plastik hitam ditengah aliran sungai.

​Setelah dibuka oleh Maudya, mereka syok menemukan isinya adalah jasad bayi berjenis kelamin laki-laki, yang masih terikat tali pusar dan orok. Keduanya lari ketakutan dan memberitahukan warga, yang kemudian melaporkan ke Polsek Terara.

​Dipimpin langsung Kapolsek IPTU. M. Rofi’i Suriadi, SH, tim Polsek Terara tiba di TKP. Dari hasil pemeriksaan, ditemukan barang bukti tambahan berupa Sarung Hijau dan Karung Putih yang diduga dipakai untuk membuang jasad.

​​Hasil pemeriksaan awal dari Puskesmas Terara menguak fakta yang memberatkan: bayi tersebut diperkirakan lahir cukup umur, yakni 9 bulan 10 hari. Diduga kuat, bayi tersebut sengaja dibuang oleh orang tuanya tak lama setelah dilahirkan pada pagi hari.

​“Mayat bayi tersebut ditemukan sudah membiru dan tak bernyawa. Indikasi kuat bayi ini sengaja dibuang tak lama setelah dilahirkan secara normal,”kata Kapolsek.

​Saat ini, Polsek Terara berkoordinasi dengan Tim Identifikasi Polres Lombok Timur Polda NTB, Polisi langsung melakukan penyelidikan intensif disekitar lokasi penemuan dan meminta keterangan warga untuk memburu ibu kandung yang diduga tega membuang bayinya,”terang Rofi’i.

​Pihak kepolisian menekankan, kasus ini akan diusut tuntas sebagai tindak pidana pembunuhan, penelantaran anak. Jasad bayi malang tersebut rencananya dikebumikan dipekuburan Karang Bulok malam ini pukul 20.00 Wita,”ujarnya.

 

(Orik / LCN)

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *