LCN – Lombok Timur, – NTB, Wakil Bupati Lombok Timur (Lotim), H. Moh. Edwin Hadiwijaya, secara resmi membuka Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) ke-31 Tingkat Kecamatan Aikmel, Selasa (11/11/2025).
Namun, pembukaan di Masjid Jami’atul Islamiyah Lendang Karang ini bukan sekadar seremonial, melainkan menjadi panggung penegasan untuk merevolusi pembinaan qari/qariah di Lombok Timur.
Wabup Edwin menekankan bahwa MTQ kali ini adalah titik awal perjuangan Lotim untuk meraih posisi Tiga Besar pada MTQ tingkat Provinsi tahun 2026. Target ambisius ini sejalan dengan visi daerah yang mengedepankan aspek Religius sebagai bagian dari tagline SMART.
Menghadapi tantangan tersebut, Wabup Edwin memberikan instruksi keras kepada Dewan Hakim yang bertugas ditingkat Kecamatan Aikmel.
”Dewan Hakim diminta untuk bekerja lebih jeli dan objektif dalam menyeleksi dan menemukan bibit-bibit unggul terbaik,”tegasnya.
Instruksi ini bertujuan memastikan bahwa setiap calon duta yang lolos ke tingkat kabupaten benar-benar memiliki kualitas juara, bukan sekadar wakil.
Upaya mencapai target Tiga Besar tidak hanya berhenti pada seleksi ketat. Wabup juga mengungkapkan bahwa Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Lotim baru saja melakukan kaji tiru (studi banding) ke Lombok Tengah, daerah yang dikenal sukses menjuarai MTQ tingkat provinsi.
Hasilnya, pola pelatihan dan intensitas Training Center (TC) bagi utusan kabupaten akan segera diubah dan ditingkatkan secara signifikan, mengadopsi langkah-langkah yang terbukti berhasil.
Selain itu, sebagai motivasi tambahan, Pemerintah Daerah Lombok Timur juga berjanji akan meningkatkan apresiasi bagi para juara pada MTQ tingkat Kabupaten yang dijadwalkan akhir November ini.
Menutup sambutannya, Wabup berpesan agar seluruh pihak, mulai dari peserta hingga Dewan Hakim, menjunjung tinggi sportivitas dan objektivitas,”harapnya.
MTQ tingkat Kecamatan Aikmel ini akan berlangsung selama lima hari, dari 11 hingga 15 November, dengan harapan dapat melahirkan juara-juara terpilih yang siap menjadi kebanggaan Lombok Timur dikancah provinsi,”tandasnya.
(Orik / LCN)






