LCN – Lombok Timur, – Harapan besar masyarakat Lombok Timur untuk memiliki lembaga pendidikan unggulan kelas dunia selangkah lagi menjadi kenyataan. Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Wamen Dikti-Sainstek) Stella Christie telah memberikan sinyal kepastian lokasi pembangunan Sekolah Garuda diwilayah Lotim, Sabtu 21 November 2025.
Sekolah super elite yang ditargetkan beroperasi pada Tahun Ajaran Baru 2026/2027 ini dipastikan akan berdiri megah di Kecamatan Pringgabaya.
Sekretaris Daerah Lombok Timur, H. Muhammad Juaini Taofik, usai mendampingi Wamen meninjau lokasi, menangkap sinyal positif yang sangat kuat.
”Bu Wamen dengan tegas mengatakan Kita akan pilih yang ada di Pringgabaya, karena kita punya view laut, view gunung, luasan yang cukup, “terang Sekda Juaini Taofik.
Keputusan memilih Pringgabaya tidak hanya karena keindahan lanskapnya yang unik, tetapi juga karena sejalan dengan visi riset unggulan pemerintah pusat.
Wamen Stella Christie menyebutkan bahwa Lombok Timur memiliki potensi rumput laut yang sangat besar dan hal ini akan menjadi fokus riset utama Sekolah Garuda.
Menjadi catatan penting bagi Pemda Lotim adalah perlunya konektivitas antara kawasan Sekolah Garuda Pringgabaya dengan potensi rumput laut di Ekas. Konektivitas ini dinilai krusial mengingat Sekolah Garuda selalu memiliki aspek riset yang kuat. Selain itu, potensi keanekaragaman hayati di Kebun Raya Lemor juga akan mendukung kegiatan riset sekolah.
Kehadiran Sekolah Garuda di Pringgabaya akan membawa dampak ganda yang luar biasa (multiplier effect). Selain bertujuan mencetak generasi muda yang unggul, inovatif, dan siap berkompetisi secara global, sekolah ini juga diharapkan dapat menjadi mesin penggerak utama pertumbuhan ekonomi masyarakat disekitarnya.
”Kami mengharapkan doa dan dukungan seluruh masyarakat Lombok Timur agar apa yang tengah diperjuangkan Pemda ini benar-benar terealisasi, mengingat keunggulan dan multiplier effect keberadaan Sekolah Garuda ini bagi daerah kita,”tutup Sekda.
Lombok Timur kini bersiap menyambut era baru pendidikan yang berstandar internasional sekaligus menjadi pusat riset komoditas unggulan nasional,”pungkasnya.
(Orik / LCN)






