Kolaborasi Cegah Malaria, Bukit Tinggi Laksanakan MBS

Kolaborasi Cegah Malaria, Bukit Tinggi Laksanakan MBS

LCN – Lombok Barat – NTB, Upaya eliminasi penyakit malaria di Kabupaten Lombok Barat (Lobar) terus digencarkan melalui program Mass Blood Survey (MBS), saat tim kesehatan gabungan dari Kabupaten Lobar menggelar pengambilan sampel darah massal di Desa Bukit Tinggi, Kecamatan Gunungsari, Lobar, Nusa Tenggara Barat, Minggu sore (29/06/2025).

Bintara Pembina Desa (Babinsa) Bukit Tinggi, Komando Rayon Militer (Koramil) 1606-07/Gunungsari, turut hadir mendampingi jalannya kegiatan sebagai bentuk dukungan terhadap program kesehatan masyarakat di wilayah binaannya.

Selain Babinsa, hadir pula Bhabinkamtibmas, para kepala dusun setempat seperti Kadus Tunjang Polak, Kadus Bukit Tinggi, dan Kadus Batu Kemalik, serta kader PKK dari masing-masing dusun.

Partisipasi aktif dari warga sangat antusias menjalani pemeriksaan tersebut.
“Kegiatan ini bertujuan untuk mendeteksi dini kasus malaria, terutama pada daerah yang tergolong rawan. Desa Bukit Tinggi menjadi salah satu fokus kami karena potensi penyebaran penyakit cukup tinggi di tiga dusun tersebut,”ujar Petugas Kesehatan Puskesmas Penimbung, Ika Permatasari.

Senada dengan hal tersebut, Kadus Bukit Tinggi, Rusman mengapresiasi kegiatan ini. “Kami merasa sangat terbantu dengan adanya pemeriksaan gratis ini. Semoga langkah ini mampu mewujudkan masyarakat kami yang sehat dan bebas malaria,”ucapnya.

Sementara itu, Babinsa Bukit Tinggi, Serda Suherman menambahkan bahwa keterlibatan TNI dalam kegiatan seperti ini merupakan bentuk sinergi TNI-Rakyat. “Kami akan terus mendukung program-program kesehatan masyarakat, terutama yang berdampak langsung pada kesejahteraan warga,”tegasnya.

Turut mewakili Dinas Kesehatan Kabupaten Lobar, Ketut Susana, A.Md.Kes., menyampaikan bahwa kegiatan MBS ini merupakan bagian dari Gerakan Bersama Lobar Menuju Eliminasi Malaria.

Ia berharap, “masyarakat semakin sadar pentingnya pencegahan sejak dini dan menjaga pola hidup bersih,”tutupnya.

Dengan kolaborasi lintas sektor dan dukungan masyarakat, harapan menuju Lobar bebas malaria bukan hal mustahil.

 

(Orik / LCN)

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *